Aneh kedengarannya, memanglah benar kalau Aokigahara merupakan tempat yang terkenal buat bunuh diri. Bagi informasi statistik semenjak tahun 1988, nampak kalau tiap tahun dekat 100 orang bunuh diri di tempat tersebut. Pada tahun 2010 saja, diperkirakan terdapat 247 upaya bunuh diri, 54 di antara lain sukses. Hutan Aokigahara merupakan tempat sangat terkenal kedua di dunia buat bunuh diri. Sedangkan itu, tempat bunuh diri sangat terkenal awal dihuni oleh Jembatan Golden Gate, San Francisco. Posisi Aokigahara terletak di bawah Barat Laut Gunung Fuji yang ikonik di Jepang.
Hutan ini pula diucap Lautan Tumbuhan sebab vegetasi yang rimbun di situ. Panorama alam indah hutan ini dilengkapi dengan papan nama di pepohonan yang bertuliskan Hidup kamu merupakan hadiah berharga dari orang tuamu. Ataupun suatu semacam ini: Pikirkan tentang kanak- kanak Kamu, tentang keluarga Kamu. Di tumbuhan lain tertulis, Silahkan bertanya dengan polisi saat sebelum Kamu memutuskan buat mati! Sayangnya, ciri tersebut belum sukses menghentikan orang yang berniat buat bunuh diri. Metode bunuh diri yang sangat universal merupakan gantung diri ataupun overdosis obat. Hutan di dalamnya begitu rimbun serta rimbun sehingga tidak terdapat suara dari dalam yang terdengar. Dikatakan kalau terdapat deposit besi dasar tanah yang sangat besar di hutan yang mengusik bantalan kompas. Ini kerap memunculkan kebimbangan serta orang cenderung tersesat.
Hutan Aokigahara Jadi Tempat Bunuh Diri yang Fenomenal
Penduduk setempat mengatakan bahwa tempat tersebut telah dikaitkan dengan kematian sejak abad ke 19. Ubasute merupakan rutinitas di Jepang pada masa lampau. Menurut adat, mpo slot kerabat yang lebih tua dibawa ke tempat terpencil seperti gunung atau hutan dan dibiarkan mati di sana. Orang-orang yakin bahwa hutan itu dihantui oleh Yurei, arwah marah dari mereka yang ditinggalkan di sana untuk mati.
Dikatakan kalau orang- orang yang frustasi ataupun tekanan mental yang mau mati secara misterius ditarik ke dalam hutan Aokigahara oleh kekuatan supranatural. Kekuatan berikan isyarat supaya mereka tiba. Sebagian dari mereka yang diselamatkan memberi tahu perasaan samar- samar ditarik ke arah hutan. Kayaknya seorang memforsir mereka buat tiba serta mengakhiri ekspedisi mereka di situ. Terdapat yang berkata kalau tren ini diawali sehabis Seicho Matsumoto menerbitkan novelnya Kuroi Kaiju( Pepohonan Laut Gelap) pada tahun 1960.
Dalam novel tersebut, 2 kepribadian bunuh diri di hutan. Di dini tahun 2018, hutan ini pernah diberitakan sebab seseorang YouTuber bernama Logan Paul. Logan Paul mendatangi Hutan Aokigahara sepanjang perjalanannya ke Jepang serta diprediksi menciptakan mayat. Video tersebut menerima jutaan penayangan dalam rentang waktu pendek namun setelah itu dihapus. YouTube sudah menghapus video tersebut. Logan sendiri sudah memohon maaf atas segala episode yang ditayangkan. Mayat malang dari mereka yang bunuh diri dibersihkan dari hutan oleh pekerja hutan.
Jenazah dibawa ke stasiun serta ditaruh di kamar cadangan. Di mari jenazah tidak dibiarkan begitu saja. Sebagian pekerja tidur di tempat tidur di sebelah mereka. Dikatakan kalau bila mayat itu dibiarkan sendiri, Yurei yang tidak puas serta marah hendak berteriak selama malam serta mayat itu hendak bergerak dengan sendirinya. Banyak cerita tentang hantu serta setan yang lain sudah terdengar tentang hutan tersebut. Apalagi terdapat wisatawan yang mengaku memandang hantu berpakaian putih menyelinap di antara pepohonan. Hutan Aokigahara berjarak dekat 2 jam berkendara dari Tokyo.
Beberapa Kebenaran Menarik Tentang Hutan Aokigahara Jepang
Aokigahara merupakan hutan yang terletak di Barat Laut Gunung Fuji, membentang dari kota Kawaguchiko sampai desa Narizawa, Prefektur Yamanashi, Jepang. Aokigahara pula diucap” lautan hutan tumbuhan” serta” lautan tumbuhan Gunung Fuji”. Diucap demikian, sebab kala angin bertiup pohon- pohon di situ nampak semacam kondisi ombak di laut. Usia hutan ini diperkirakan dekat 1200 tahun. Hutan ini diketahui selaku tempat bunuh diri yang terkenal di Jepang. Makanya, hutan ini dikabarkan selaku tempat yang angker. Tetapi, bila Kamu belum mengenal banyak tentang hutan ini, berikut merupakan sebagian kenyataan tentang Hutan Aokigahara.
- Hutan sunyi
Hutan Aokigahara merupakan hutan yang sangat hening. Hutan ini dipadati pepohonan besar serta lebat yang membatasi cahaya matahari masuk ke dalamnya. Sementara itu, bila terdapat suara burung di kawasan hutan jadi fenomena yang lumayan sangat jarang. Sebagian orang mengaku sempat mendengar hantu menangis dari hutan.
- Ubasute
Hutan Aokigahara erat kaitannya dengan cerita kuno yang menggambarkan kalau tempat ini adalah posisi aset orang tua di hutan. Dulu, kehidupan yang serba kekurangan membuat kanak- kanak tega membuang orang tuanya ke hutan. Tidak hanya itu, Orang tua yang ditinggalkan tentu hendak mati lama- lama sebab kelaparan serta dikabarkan hendak membayang- bayangi hutan. Aktivitas keji ini diucap Ubasute.
- Roh Yurei
Hutan Aokigahara sangat erat kaitannya dengan keberadaan hantu Jepang Yurei. Yurei merupakan wujud perempuan pucat dengan gaun putih panjang serta rambut gelap. Kedatangan wujud ini diprediksi jadi pemicu banyak orang bunuh diri di situ. Tidak hanya itu, terdapat pula keyakinan kalau orang yang mengakhiri hidupnya dengan bunuh diri, Tetapi arwahnya tidak hendak bergabung dengan nenek moyangnya, melainkan hendak terperangkap penuh amarah. Oleh sebab itu, orang yang wafat sebab bunuh diri di Hutan Aokigahara hendak didampingi petugas selama malam supaya arwah tidak marah.